Program Pembinaan UKS Sebagai Upaya Perwujudan Gerakan Sekolah Sehat Mahasiswa PMM Mitra Dosen UMM

Suasana Pelaksanaan Proker oleh Tim PMM Mitra Dosen 17 UMM

Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tergabung dalam program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 17 Mitra Dosen bersama dosen pembimbing mereka, melakukan program kegiatan UKS di SD Muhammadiyah 1 Malang, di Jl. Kawi No.7, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa Timur, Agustus 2024 lalu.

Program kegiatan yang dilaksanakan mencangkup beberapa materi yaitu materi antara lain:
1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat mencakup cuci tangan 6 langkah dan edukasi sikat gigi yang benar,
2. tentang Makanan Sehat dan Bergizi,
3. tentang Tanaman Sehat,

Dan ke 4. Bullying dan mengajarkan cara penggunaan bidai (alat bantu cedera). Kami memberikan pengarahan materi dan praktek secara langsung kepada siswa/siswi yang tergabung ke dalam anggota kader UKS SD Muhammadiyah 1 malang

Menurut Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) PMM 17 Mitra Dosen UMM, dari Prodi Ilmu Keperawatan FIKES UMM, Nur Melizza, S.Kep., Ns., M.Kep. menyatakan Pengabdian Mahasyarakat oleh Mahasiswa (IPMM) mitra dosen ini adalah untuk mengaplikasikan hasil penelitian dari UMM  program ini tidak hanya berfokus pada pentingnya kesehatan, tetapi juga menekankan pentingnya edukasi gizi kepada siswa, guru, dan seluruh warga sekolah.

Nur Melizza menyebutkan, anggota PMM ini terdiri dari Muhammad Hafis (202210420311183), Orizativa Jamil (202210420311202), Sheilla Ayu Aqillah (202210420311217), Yusrina Syirly Salsabil Azzahra (202210410311147), Nur Alifah (202210410311150).

“Program ini di latarbelakangi oleh kurangnya edukasi kebersihan masyarakat terutama pada anak usia sekolah tentang pentingnya mencuci tangan sebelum makan dan pentingnya menjaga gizi seimbang karena masih banyak ditemukan kasus gizi kurang,” ungkapnya.

Menurutnya, kondisi ini dapat berdampak negatif pada konsentrasi belajar, daya tahan tubuh, dan perkembangan anak secara menyeluruh. Untuk itu, program ini dirancang dengan pendekatan yang komprehensif dan berkelanjutan guna menciptakan perubahan yang signifikan.

“Program kerja PMM 17, yang merupakan kolaborasi mitra dosen UMM, memiliki beberapa inisiatif yang dirancang untuk mencapai tujuan tersebut,” jelasnya.

Program pertama mengedukasi dan praktek cara mencuci tangan 6 langkah secara tepat. Siswa Siswi Muhammadiyah 1 Malang diarahkan untuk melakukan program tersebut dari awal hingga akhir, untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya mencuci tangan sebelum makan atau setelah beraktifitas.

Tim PMM Mitra Dosen 17 UMM bersama Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Malang


Program kedua edukasi serta penyediaan makanan sehat dan bergizi, dengan menu yang disusun secara lengkap (4 sehat 5 sempurna). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya asupan gizi yang seimbang sejak usia dini.

Dalam program tersebut, mahasiswa tidak hanya membagikan makanan bergizi berupa buah-buahan, susu, dan makanan sehat lainnya, tetapi juga memberikan edukasi kepada siswa tentang pentingnya memilih makanan yang bernutrisi. Para guru turut dilibatkan untuk memastikan program ini berkelanjutan dan memberikan dampak jangka panjang.

Program ketiga yaitu Menanam Tanaman Sehat untuk Masa Depan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan dan pola hidup sehat melalui penanaman tanaman sehat seperti sayuran organik dan tanaman obat. Para siswa diajak untuk belajar cara menanam, merawat, dan memanen tanaman dengan metode ramah lingkungan.

Selain itu, mahasiswa memberikan edukasi tentang manfaat tanaman sehat untuk kesehatan tubuh serta pentingnya memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah/ di sekitar sekolah.

Program keempat yaitu pemberian materi yang diberikan oleh Lilis Setyowati., MSc dan Nur Melizza, S.Kep., Ns., M.Kep. untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya bullying dan memberikan pelatihan pertolongan pertama pada cedera ringan.

Dalam sesi pertama, siswa diberikan pemahaman mendalam tentang bullying, termasuk jenis-jenisnya, dampak negatifnya, serta cara mencegah dan melaporkan tindakan tersebut.

Selanjutnya, mahasiswa mengajarkan cara menggunakan bidai sebagai langkah awal penanganan fraktur atau cedera ringan yang sering terjadi pada anak-anak. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan tetapi juga melatih keterampilan praktis siswa melalui simulasi langsung, sehingga mereka mampu menghadapi situasi darurat dengan lebih percaya diri.

Dari terlaksananya program-program ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang baik dan juga bisa dijadikan contoh oleh sekolah-sekolah dasar disekitarnya. Selain itu dengan terlaksananya program-program ini, dari Mahasiswa PMM Mitra Dosen UMM kelompok 17 juga mengharapkan terciptanya generasi muda yang sehat, cerdas. kreatif, dan inovatif.

Tim PMM Mitra Dosen UMM akan terus melakukan observasi dan evaluasi secara berkala untuk mengetahui perkembangan yang program-program ini supaya tetap berjalan efektif sesuai tujuan.

Penulis: Nur Alifah
Editor : Auli Dindi


Pilihan

Tulisan terkait

Utama 9011211841839679326

Posting Komentar

Komentar dan kritik Anda akan memberi semangat pada penulis untuk lebih kreatif lagi.Komentar akan diposting setelah mendapat persetujuan dari admin.Silakan

emo-but-icon

Baru


Daftar Isi

Loading....

Idola (Indonesia Layak Anak)

Idola  (Indonesia Layak Anak)
Kerjasama Rumah Literasi Sumenep dengan Pro 1 RRI Sumenep

Kolom Aja

 Lihat semua Kolom Aja >

Kearifan Lokal

 Lihat semua Kearifan Lokal >

Pesan Buku

Pesan Buku

 Serpihan Puisi “Sampai Ambang Senja” merupakan buku kumpulan puisi Lilik Rosida Irmawati, penerbit Rumah Literasi Sumenep (2024).  Buku ini berjumlah 96 halaman, dengan pengantar Hidayat Raharja serta dilengkapi testimoni sejumlah penyair Indonesia.  Yang berminat, silakan kontak HP/WA 087805533567, 087860250200, dengan harga cuma Rp. 50.000,- , tentu bila kirim via paket selain ongkir.

Relaksasi


 

Jadwal Sholat

item
close